NESYA PUSPITA PUTRI

Friday, 8 November 2013

KEKASIH YANG SESUNGGUHNYA



 
Apakah kamu pernah merasakan sakit hati karena pujaan hati? Merasa tercampakkan karena terabaikan? Merasa pilu karena diberi harapan palsu? Dan seketika kau selalu mendengarkan lagu pilu nan sendu? Itu bukanlah cinta, guys. Karena cinta itu saling membahagiakan bukan saling memberikan kekecewaan. Ketika kamu merasa galau, berharap malaikat turun dan menghilangkan ingatanmu untuk menghapus semua kenangan mu? Itu hanya lagu belaka. Seketika kau merasa sendiri tanpa orang yang menemani, tanpa ada yang peduli. Seperti memiliki beban dan masalah besar dipundak dan pikiranmu. Setiap kamu melakukan aktivitas selalu dibayangi hal yang sepertinya ingin kau lupakan. Itu wajar sekali. Tapi, apakah kau tidak mengetahui. Di kehidupan nyatamu, kau memiliki kekasih yang begitu mencintaimu dan menyayangimu sepanjang hayatmu. Yang selalu menjadikanmu  kalimat do’a dalam sujudnya. Yang tiada henti memperhatikanmu sepanjang hari, yang resah dan gelisah saat tak ada kabar darimu, yang selalu meprioritaskanmu selalu dari dirinya sendiri, yang selalu memberikan apa yang terbaik untukmu, yang selalu ingin membahagiakanmu sepanjang hidupmu. Menjadi mata air jernih yang memenuhi dahagamu. Menjadi lilin penerangmu dikeadaan kelam mu. Bahkan menjadi mentari untuk menghangatkanmu dan menyinari hidup mu. Itu lah kekasihmu yang sesungguhnya.
Yang selalu memberikanmu perhatian yang terkadang selalu kau acuhkan. Yang selalu menasehatimu yang terkadang selalu kau abaikan. Yang bahkan siap mengorbankan nyawanya untukmu yang terkadang kau tak sadar bahkan kau tak mengerti arti sebuah pengorbanan yang besar. Itulah kekasihmu sesungguhnya. Sadarkah dirimu atas semua itu. kekasihmu yang sesungguhnya adalah IBU. Dia yang melahirkanmu dengan rasa sakit yang luar biasa dan dengan mempertaruhkan nyawa. Yang membesarkanmu dengan segenap kemampuannya dan memberikan hal yang terbaik untukmu. Yang setiap hari selalu berdo’a untuk kesehatanmu,masa depanmu, jodohmu dan semua kebahagiaanmu. Dan ayahmu, yang bertanggung jawab atas kehidpunmu. Yang membanting tulang untuk menghidupimu dan memberikan apa yang kau mau. Yang siap dan berdiri paling depan untuk melindungimu. Itu adalah kekasihmu sesungguhnya. Dan berharaplah jodoh seperti ibu dan ayahku walau mustahil dia dapat menggantikan mereka. berjodohlah dengan dia yang cintanya seperti mereka kepadamu sepanjang hidupmu, yang menjadikanmu do’a dalam sujudnya, yang memproritaskanmu dari hal lainnya, yang siap ada di depanmu untuk melindungi mu, yang selalu menghadirkan senyum kebahagiaan diraut wajahmu, dan tiada bosan memberikan perhatian padamu. Itulah kekashmu yang sesungguhnya.
Dia yang akan menggantikan orang tuamu saat mereka tiada. Yang mencoba menjadikan dirinya sebagai orang tuamu yang tak pernah membuatmu merasa kurang dari kasih sayang, perhatian, dan kebahagiaan. Itu lah kekasihmu yang sesungguhnya. Dan mengerti arti cinta, ketulusan, pengorbanan, dan kebahagiaan. Jadi, jangan buang waktumu untu dia yang selalu menyakiti hatimu. Karena dari orang tuamu lah cinta mengalir deras dan tulus padamu. Jika kau sadar akan hal itu. kau akan menyadari, betapa kau menyia-nyiakan waktu untuk hal yang tidak penting bagimu. Balaslah cinta dan kebaikan orang tuamu seperti apa yang mereka lalukan untukmu. Bukan hanya kebahagiaan yang terliahat di wajah merka jika kau melakukan semua itu, tapi niat yang tulus yang mendasari semua itu karena cinta dan ibadah.
Untukmu ibu dan ayah yang tiada henti memberikanku cinta sebanyak mungkin yang kau bisa J

0 comments:

Post a Comment

JANGAN LUPA KASIH KOMENTAR YAH ... ;)

 
Design by Wordpress Templates | Bloggerized by Free Blogger Templates | Web Hosting Comparisons